• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     

     



     

     



     


     


     


     

     


    Iklan

    Mahasiswa UINAM Bicara: Tolak Polisi Brutal Masuk Kampus Kami!

    Satry Polang
    Sabtu, 24 Mei 2025, Mei 24, 2025 WIB Last Updated 2025-05-24T18:51:13Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250


    Oleh: Rahim
    Departemen Hukum dan HAM DEMA UIN Alauddin Makassar


    NARASIRAKYAT, Makassar — Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) dikenal sebagai institusi yang menjunjung tinggi nilai keilmuan dan keislaman. Namun, mahasiswa mempertanyakan apakah kampus masih menjadi ruang aman ketika kehadiran aparat kepolisian justru mengancam kebebasan berekspresi dan keselamatan sivitas akademika.


    Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai peristiwa menunjukkan sikap represif aparat terhadap mahasiswa UINAM:

    • 2018 & 2024: Aksi demonstrasi dibubarkan secara paksa, mahasiswa mengalami luka dan penangkapan.

    • 2019 & 2024: Penangkapan terjadi terhadap peserta aksi.

    • Surat Edaran 2019 & 2024: Membatasi kebebasan berekspresi.

    • Intimidasi terhadap aktivis kampus, khususnya panitia dan pengurus kelembagaan mahasiswa.


    Hal ini bertentangan dengan semangat UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM, serta PP No. 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi, yang menegaskan otonomi kampus dan perlindungan hak mahasiswa.


    Kritik diarahkan pada ketidakseimbangan antara otonomi akademik dan tindakan represif. Mahasiswa menolak kehadiran aparat di lingkungan kampus kecuali dalam kondisi darurat, dan menuntut penegakan integritas di tubuh kepolisian.


    “Kami tidak anti-keamanan. Kami menolak kekerasan. Kampus harus jadi ruang dialog, bukan sasaran peluru gas air mata,” ujar salah satu mahasiswa.

    Komentar

    Tampilkan