 |
| Rapat Koordinasi MTsN 1 Sidrap Buktikan Transparansi dan Keterlibatan Orang Tua |
NARASIRAKYAT, SIDENRENG RAPPANG – Sebelum pelaksanaan kegiatan penamatan siswa kelas IX yang sempat menuai sorotan, MTsN 1 Sidrap telah lebih dulu menggelar rapat koordinasi bersama orang tua wali siswa pada Selasa, 25 Februari 2025, guna membahas agenda penting seperti study tour, perpisahan, dan kesiapan mental peserta didik menjelang ujian akhir madrasah.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Kepala MTsN 1 Sidrap, Muh. Nasir, dihadiri oleh Komite Madrasah, wakil kepala madrasah, para wali kelas, serta perwakilan Puskesmas Baranti, sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan sinergi dengan orang tua.
“Kami ingin memastikan peserta didik siap secara mental dan akademik serta orang tua dilibatkan dalam setiap keputusan penting,” ujar Muh. Nasir.
Ketua Komite Madrasah, Wahidin Arraffani, menegaskan pentingnya partisipasi aktif semua pihak, sementara perwakilan Puskesmas Baranti menyampaikan program sosialisasi kesehatan untuk mendukung kesejahteraan jiwa dan raga siswa menjelang ujian akhir.
Rapat ini membuktikan bahwa semua agenda madrasah, termasuk penamatan, dilakukan melalui proses diskusi dan persetujuan bersama, bukan keputusan sepihak. Hal ini juga menjawab sorotan publik sebelumnya terkait dana penamatan, dengan penegasan bahwa MTsN 1 Sidrap selalu menjalin komunikasi terbuka dan transparan dengan orang tua siswa.
5 Fakta Menarik:
-
Rapat diadakan sebulan sebelum isu penamatan mencuat, menunjukkan adanya proses komunikasi yang jelas.
-
Dihadiri langsung oleh kepala madrasah, komite, dan Puskesmas Baranti sebagai wujud kolaborasi lintas sektor.
-
Dibahas pula kesehatan jiwa siswa sebagai bagian dari persiapan menghadapi ujian akhir.
-
Orang tua dilibatkan aktif dalam perencanaan kegiatan seperti perpisahan dan study tour.
-
Menjadi bukti nyata bahwa madrasah menjunjung tinggi transparansi dan partisipasi wali siswa.
"Pendidikan yang bermakna bukan hanya dibangun di ruang kelas, tetapi juga melalui kolaborasi jujur antara madrasah dan orang tua demi masa depan siswa yang lebih cerah."
