
![]() |
Mahasiswa UINAM Guncang Fly Over! Tuntut Copot Menteri dan Evaluasi Kurikulum AI |
NARASIRAKYAT, Makassar, 14 Juli 2025 — Ratusan mahasiswa dari Aliansi Mahasiswa Saintek UIN Alauddin Makassar menggelar aksi serentak di dua titik strategis Kota Makassar: Fly Over Jalan Urip Sumoharjo dan kantor DPRD Provinsi Sulsel. Aksi ini merupakan bentuk kritik tajam terhadap kebijakan nasional yang dinilai elitis, ahistoris, dan anti-demokrasi.
Mereka mengusung tema “Indonesia Emas atau Indonesia Cemas” sambil menyampaikan empat tuntutan utama:
-
Evaluasi Total Kurikulum AI Nasional 2025: Dinilai tidak merata dan mengabaikan kesiapan daerah dan infrastruktur pendidikan.
-
Copot Menteri Kebudayaan: Karena pengingkaran terhadap sejarah kelam bangsa, termasuk tragedi 1998.
-
Transparansi UKT/BKT & Beasiswa KIP-K: Mendesak mekanisme pengawasan independen untuk cegah diskriminasi.
-
Stop Kriminalisasi Aktivis Mahasiswa: Khususnya di Makassar, sebagai bentuk perlindungan terhadap hak berpendapat.
Ketua DEMA Fakultas Sains dan Teknologi UINAM, Muh. Alwi Nur, menegaskan:
“Kami bukan anti-AI, tapi anti sistem pendidikan yang timpang dan tidak membumi. Negara jangan jadi tuli terhadap suara generasi muda.”
Mahasiswa menyerahkan dokumen pernyataan sikap resmi ke DPRD Sulsel sebagai bentuk keterbukaan dialog. Aksi teatrikal dan orasi bergema hingga menjelang maghrib, menyuarakan keresahan rakyat terhadap masa depan bangsa yang dinilai sedang digadaikan.