Inspiratif! Guru Ngaji Kampung 15 Tahun Mengabdi, Komunitas Bangkit dari Masjid Sidrap Berikan Hadiah Spesial

Inspiratif! Guru Ngaji Kampung 15 Tahun Mengabdi, Komunitas Bangkit dari Masjid Sidrap Berikan Hadiah Spesial

NARASIRAKYAT — Komunitas Bangkit dari Masjid (BDM) Sidrap kembali menyapa para guru mengaji kampung, kali ini menyambangi sosok inspiratif Bapak Asmar Tahir, guru mengaji dari Tangkoli Manisa, Sidrap. Meski usianya telah senja, beliau tetap setia membimbing anak-anak mengaji Al-Qur'an dengan semangat, bahkan setelah kehilangan istri tercinta 15 hari lalu, yang biasanya mendampingi beliau mengajar.

Suasana penuh haru dan keakraban terasa saat BDM menyerahkan hadiah cinta dari para dermawan untuk guru yang telah lebih dari 15 tahun mengabdi ini. Al-Qur’an yang mulai usang menjadi saksi kesungguhan beliau dalam mendidik generasi Qurani di pelosok kampung. Dalam pertemuan itu juga, Bapak Asmar tak lupa menyampaikan doa untuk Imam Masjid Islamic Centre, Ust. H. Idham, yang sedang sakit.

 5 FAKTA MENARIK:

1. 15 tahun mengabdi sebagai guru mengaji kampung secara sukarela.

2.  Al-Qur’an yang digunakan anak-anak sudah lusuh, namun tetap dipakai dengan cinta.

3.  Bapak Asmar kini mengajar sendiri setelah sang istri wafat 15 hari lalu.

4.  Menerima bantuan dari Komunitas BDM berupa hadiah cinta dari para donatur.

5.  Aktif mendoakan seluruh pihak yang berkontribusi dan sesama pejuang dakwah.

"Meski kehilangan belahan jiwa, semangat mendidik anak kampung tak pernah padam. Bapak Asmar mengajarkan kita bahwa cinta pada Al-Qur'an tak mengenal usia dan kondisi."