
![]() |
Musyawarah Daerah (Musda) I Tahun 2025 di Lt.2 Hotel Grand Sidny, Pangkajene, Rabu (24/9/2025) |
NARASIRAKYAT ---- Sidrap, 24 September 2025, Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) resmi menorehkan sejarah baru dengan sukses menggelar Musyawarah Daerah (Musda) I Tahun 2025 di Lt.2 Hotel Grand Sidny, Pangkajene, Rabu (24/9/2025). Forum permusyawaratan tertinggi organisasi tingkat daerah ini menetapkan Edy Basri sebagai Ketua IWO Sidrap periode 2025–2030.
Menariknya, proses pemilihan berlangsung dalam suasana penuh kedewasaan, tanpa ketegangan yang biasanya mewarnai kontestasi organisasi. Bahkan sebelum pemilihan dimulai, Edy Basri meminta forum agar memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada anggota yang ingin mencalonkan diri. Sikap terbuka ini mencairkan suasana, hingga sempat muncul tiga nama calon ketua. Namun, setelah dinamika sidang berjalan, keputusan akhirnya bulat mengarah pada Edy Basri dengan aklamasi.
“Kalau ada yang maju selain saya, justru itu keberhasilan kita dalam membentuk regenerasi. Organisasi ini harus terbuka, inklusif, dan siap melahirkan pemimpin baru,” ujar Edy seusai ditetapkan kembali.
5 Fakta Menarik dari Musda IWO Sidrap
-
Pemilihan Penuh Kedewasaan: Tidak ada gesekan, justru forum diwarnai sikap saling menghargai.
-
Aklamasi setelah Tiga Nama Muncul: Meski sempat ada tiga calon, akhirnya forum kompak memilih Edy Basri.
-
Rekam Jejak Kepemimpinan: Edy Basri telah memimpin IWO Sidrap selama 921 hari (2 tahun 6 bulan 6 hari) sejak Maret 2023.
-
Lonjakan Keanggotaan: Selama kepemimpinannya, jumlah anggota IWO Sidrap meningkat hingga mencapai 50 jurnalis aktif.
-
Program Strategis 2025–2030: Fokus pada peningkatan kapasitas wartawan online, profesionalisme, serta sinergi dengan pemerintah dan masyarakat.
Musda I IWO Sidrap bukan hanya sekadar forum pergantian kepemimpinan, tetapi juga tonggak sejarah lahirnya budaya berorganisasi yang dewasa, inklusif, dan visioner. Dengan kepemimpinan baru yang tetap berlanjut di tangan Edy Basri, IWO Sidrap siap memperkuat eksistensinya sebagai wadah pers yang independen, kritis, dan konstruktif, sekaligus mitra strategis bagi pembangunan daerah.