• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     

     



     


     


     


     


     


     


     


     


     


     

    Iklan

    Muscab IDI Sidrap 2025 Bupati Serukan Dokter Layani dengan Cinta!

    Satry Polang
    Rabu, 03 September 2025, September 03, 2025 WIB Last Updated 2025-09-03T07:05:03Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250

    Muscab IDI Sidrap 2025 Bupati Serukan Dokter Layani dengan Cinta!



    NARASIRAKYAT, Sidrap, 3 September 2025 – Musyawarah Cabang (Muscab) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sidrap 2025 resmi dibuka oleh Bupati Sidenreng Rappang, H. Syaharuddin Alrif, di Aula Puskesmas Pangkajene, Kecamatan Maritengngae. Forum tiga tahunan ini menjadi momentum penting bagi para dokter di Sidrap untuk memperkuat soliditas, meningkatkan mutu pelayanan, sekaligus melahirkan kepemimpinan baru dalam organisasi profesi tersebut.


    Acara ini dihadiri tokoh penting seperti Ketua IDI Wilayah Sulsel, dr. Siswanto Wahad, Plh. Kadis Kesehatan Sidrap, dr. Ishak Kenre, Direktur RS Nene Mallomo, drg. Sahriah Usman, Plt. Direktur RS Arifin Nu’mang, dr. Eddy Arsyad, serta jajaran pengurus IDI Sidrap yang diketuai dr. Syafaruddin.


    Dalam sambutannya, Bupati Syaharuddin menekankan pentingnya dokter tidak hanya berfokus pada aspek teknis medis, tetapi juga menghadirkan pelayanan dengan hati.


    “Layanilah masyarakat dengan penuh cinta. Itu yang saya harapkan,” tegas Syaharuddin.


    Syaharuddin menegaskan bahwa sejak awal kepemimpinannya, sektor kesehatan dan pendidikan ditempatkan sebagai prioritas pembangunan. Ia memaparkan keberhasilan signifikan: peringkat pelayanan BPJS Sidrap yang pada 2024 berada di posisi terakhir (24 dari 24 daerah Sulsel), kini sudah melonjak ke peringkat 7 besar berkat tambahan dukungan anggaran sebesar Rp47 miliar sejak Februari 2025.


    Sidrap saat ini memiliki 1.530 tenaga kesehatan, di antaranya 137 dokter. Namun, dengan jumlah penduduk sekitar 330 ribu jiwa, rasio dokter masih jauh dari ideal: satu dokter melayani 2.400 orang (idealnya 500–700 orang).


    Untuk mengatasi ketimpangan ini, Bupati mendorong dokter muda melanjutkan pendidikan spesialis. Ia bahkan menegaskan siap menandatangani semua rekomendasi beasiswa dan bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, seperti Unhas, Unismuh, Unibos, UMI, hingga UIN, agar putra-putri Sidrap bisa sekolah dan kembali mengabdi di daerah.


    Ketua IDI Wilayah Sulsel, dr. Siswanto Wahad, menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemkab Sidrap terhadap sektor kesehatan. Menurutnya, persoalan kesehatan di Sidrap relatif terkendali karena pemerintah, dokter, dan masyarakat membangun sinergi yang baik.


    Ia juga menegaskan bahwa muscab IDI tidak hanya sekadar ajang pemilihan ketua baru, tetapi juga bentuk kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan untuk memastikan keberlanjutan pelayanan kesehatan di daerah.


     5 Fakta Menarik Muscab IDI Sidrap 2025

    1. Forum strategis – Muscab IDI Sidrap digelar setiap tiga tahun sebagai ajang memilih ketua baru.

    2. Lonjakan prestasi BPJS – Sidrap naik dari peringkat 24 menjadi peringkat 7 dalam pelayanan BPJS hanya dalam waktu setahun.

    3. Rasio dokter kritis – 1 dokter harus melayani 2.400 warga, jauh dari standar ideal 500–700.

    4. Dukungan beasiswa – Bupati membuka akses pendidikan spesialis dengan rekomendasi langsung bagi dokter muda Sidrap.

    5. Kesehatan & pendidikan prioritas utama – Dua sektor ini jadi fokus kebijakan pembangunan Pemkab Sidrap.


    Muscab IDI Sidrap 2025 bukan hanya momentum pergantian kepemimpinan organisasi profesi, melainkan juga titik balik memperkuat komitmen pelayanan kesehatan yang berkeadilan. Dengan kolaborasi pemerintah, dokter, dan masyarakat, Sidrap menegaskan visi besarnya: “Kesehatan adalah cinta yang diwujudkan dalam pelayanan.”

    Komentar

    Tampilkan