![]() |
Dr. Wahidin Ar Rafany Ungkap Hakikat Kemuliaan Suami Dalam Rumah Tangga |
NARASIRAKYAT, 13 November 2025 — Suasana haru dan penuh kekhidmatan mewarnai prosesi pernikahan Ahmad Arsyad, adik dari Staf Khusus Menko Kesra, yang digelar di Wonomulyo, Polewali Mandar. Dalam momentum sakral tersebut, hadir dua tokoh agama ternama yang membawa nuansa religius mendalam: Dr. Wahidin Ar Rafany, Pimpinan Pesantren Sehati sekaligus Ketua MUI Baranti Sidrap, serta Dr. KH. Syibli Sahabuddin, salah satu ulama kharismatik Tanah Mandar.
Dr. Wahidin Ar Rafany yang didaulat memberikan nasehat pernikahan, menyampaikan pesan kuat tentang hakikat kemuliaan seorang laki-laki dalam rumah tangga. Dengan suara tenang namun penuh penekanan, beliau mengingatkan bahwa kemuliaan laki-laki justru terletak pada bagaimana ia memuliakan istrinya.
Beliau menekankan bahwa pernikahan bukan hanya penyatuan dua insan, melainkan ikatan suci yang harus diisi dengan saling menghormati, mendukung, dan menjaga martabat satu sama lain. Pesan ini disambut khidmat oleh hadirin, mengingat semakin pentingnya pemahaman kesalingan dan kasih sayang dalam keluarga modern.
Sementara itu, Dr. KH. Syibli Sahabuddin datang khusus mengantar mempelai pria, sebuah bentuk penghormatan istimewa yang memperlihatkan kedekatan spiritual dan kekerabatan. Kehadiran beliau memberi warna mendalam dalam prosesi pernikahan, terlebih ketika Sang Ulama kharismatik Mandar memimpin doa khusus demi keselamatan dan keberkahan kehidupan rumah tangga Ahmad Arsyad bersama pasangan.
Acara berlangsung hangat, sarat nilai kekeluargaan, dan mencerminkan kekuatan tradisi Islam Nusantara yang menjunjung tinggi adab, cinta, serta penghormatan antara guru, tokoh, dan masyarakat.
5 Fakta Menarik dari Momen Pernikahan di Wonomulyo
-
Dihadiri Dua Ulama Besar Sekaligus
Jarang terjadi dalam satu prosesi, dua tokoh agama kharismatik hadir bersama memberikan nasihat dan doa. -
Pesan Pernikahan Sangat Relevan dengan Kondisi Keluarga Masa Kini
Kemuliaan laki-laki ditentukan oleh caranya memuliakan istrinya—pesan penting di tengah meningkatnya kesadaran kesetaraan dalam rumah tangga. -
Ulama Tanah Mandar Mengantar Langsung Mempelai Pria
Kehadiran Dr. KH. Syibli Sahabuddin menunjukkan penghargaan mendalam terhadap keluarga mempelai. -
Acara Keluarga Stafsus Menko Kesra
Pernikahan ini menarik perhatian karena melibatkan tokoh nasional dan daerah dengan latar belakang keagamaan dan sosial yang kuat. -
Tradisi dan Spiritualitas Menyatu dalam Prosesi Pernikahan
Dari nasehat hingga doa, seluruh rangkaian mencerminkan kekayaan budaya Islam lokal yang hangat dan manusiawi.
Dalam suasana yang penuh doa dan keberkahan, tersampaikan satu pesan besar bahwa rumah tangga bukan dihormati karena gemerlap pesta, tetapi karena akhlak suami istri yang saling memuliakan dan menjaga martabat satu sama lain—sebuah bekal abadi untuk membangun keluarga sakinah.










