![]() |
Kakan Kemenag Pinrang Dukung Seminar Al-Qur’an dan Tasyakuran Dirosa ke-1 Wahdah Islamiyah Pinrang |
NARASIRAKYAT — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang, Dr. H. Muhammad Idris Usman, S.Ag., M.A., Hafizhahullah, menghadiri kegiatan Seminar Al-Qur’an yang dirangkaikan dengan Tasyakuran Pendidikan Al-Qur’an Orang Dewasa (Dirosa) ke-1, mengusung tema “Al-Qur’an Cahaya Setiap Langkah Kehidupan”.
Kegiatan ini berlangsung khidmat di Aula Kantor Bupati Pinrang, Sabtu, 6 Rajab 1447 H / 27 Desember 2025 M, dan diikuti oleh peserta Dirosa angkatan pertama bersama jajaran DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Pinrang.
Kehadiran Kepala Kemenag Pinrang menjadi bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap gerakan penguatan literasi Al-Qur’an di tengah masyarakat. Seminar ini tidak hanya menjadi ruang refleksi keilmuan, tetapi juga momentum spiritual untuk meneguhkan kembali posisi Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam.
Dalam sambutannya, Dr. H. Muhammad Idris Usman menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya program Dirosa yang dinilai strategis dan relevan, khususnya bagi kalangan dewasa yang ingin memperbaiki dan memperdalam bacaan Al-Qur’an secara terarah dan berkelanjutan.
Ia menekankan bahwa literasi Al-Qur’an tidak berhenti pada kemampuan membaca semata, tetapi juga mencakup pemahaman nilai, penghayatan makna, serta pengamalan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Pelaksanaan Seminar Al-Qur’an dan Tasyakuran Dirosa ke-1 ini mencerminkan sinergi positif antara pemerintah dan organisasi kemasyarakatan Islam. Wahdah Islamiyah melalui program Dirosa dinilai konsisten mengambil peran penting dalam membangun kesadaran keagamaan yang inklusif, sistematis, dan berkelanjutan di tengah masyarakat.
Kegiatan ini juga sejalan dengan visi Kementerian Agama Republik Indonesia dalam memperkuat moderasi beragama serta membangun masyarakat yang religius, berakhlak mulia, dan memiliki daya saing spiritual serta sosial.
Peserta Dirosa ke-1 yang hadir berasal dari berbagai latar belakang usia dan profesi, menjadi bukti bahwa semangat belajar Al-Qur’an tidak mengenal batas usia. Tasyakuran ini bukan sekadar seremoni, melainkan refleksi perjalanan belajar sekaligus penguat komitmen untuk terus istiqamah dalam mempelajari Al-Qur’an.
Diharapkan, kegiatan Dirosa dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat di Kabupaten Pinrang, sehingga kecintaan terhadap Al-Qur’an semakin tumbuh dan mengakar kuat.
Lima Fakta Menarik Seminar Al-Qur’an dan Dirosa ke-1 Pinrang
Tema Filosofis dan Kontekstual
Mengangkat tema “Al-Qur’an Cahaya Setiap Langkah Kehidupan” yang relevan dengan tantangan kehidupan modern.Dihadiri Kepala Kemenag Pinrang
Menunjukkan legitimasi dan dukungan penuh pemerintah terhadap gerakan literasi Al-Qur’an.Kolaborasi Ormas dan Negara
Sinergi Wahdah Islamiyah dan Kementerian Agama dalam pembinaan umat.Fokus pada Pendidikan Orang Dewasa
Dirosa menjadi ruang belajar Al-Qur’an yang ramah dan inklusif bagi kalangan dewasa.Digelar di Pusat Pemerintahan Daerah
Aula Kantor Bupati Pinrang menjadi simbol kuat dukungan daerah terhadap kegiatan keagamaan.
Seminar Al-Qur’an dan Tasyakuran Dirosa ke-1 menjadi pengingat bahwa belajar Al-Qur’an adalah perjalanan seumur hidup. Dengan menjadikan Al-Qur’an sebagai cahaya dalam setiap langkah, masyarakat Pinrang diharapkan mampu membangun kehidupan yang lebih bermakna, harmonis, dan berlandaskan nilai-nilai ilahiah.
Informasi Pendaftaran Belajar Al-Qur’an (Dirosa)
Bagi masyarakat yang ingin belajar Al-Qur’an melalui program Dirosa, dapat menghubungi:
Ustadz H. Ali Imran, Hafizhahullah 📞 +62 853-7779-9887
Ustadz H. Rudhi Abu Hanifa
Muslimah Wahdah Islamiyah Pinrang (khusus Muslimah)




