 |
| Public Speaking dan Kepemimpinan Sudirman Abdullah Beri Bekal Siswa SMA Negeri 4 Bone di LDKS |
NARASIRAKYAT, Bone, 14 September 2024 – Sudirman Abdullah, seorang praktisi dan pelatih komunikasi, baru saja menyampaikan kabar melalui media sosialnya bahwa ia diberi amanah untuk mengisi materi pelatihan Public Speaking dalam rangkaian kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di SMA Negeri 4 Bone. Kegiatan yang dihadiri oleh 153 peserta ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi para siswa sebagai calon pemimpin di masa depan.
Pelatihan yang dilaksanakan pada Sabtu, 14 September 2024, ini difokuskan pada pengembangan kemampuan public speaking, yang dianggap sangat penting bagi setiap individu, khususnya bagi siswa yang nantinya akan terlibat dalam organisasi sekolah, kegiatan masyarakat, dan dunia profesional. Materi yang disampaikan Sudirman Abdullah tidak hanya berfokus pada aspek teknis berbicara di depan umum, tetapi juga bagaimana membangun kepercayaan diri, menyusun materi yang menarik, serta berinteraksi secara efektif dengan audiens.
Dalam sesi pelatihan, Sudirman Abdullah menekankan bahwa kemampuan public speaking merupakan keterampilan dasar yang harus dikuasai setiap siswa, terlebih mereka yang akan menjadi pemimpin di sekolah dan masyarakat. Menurutnya, public speaking bukan hanya tentang berbicara, tetapi juga menyampaikan pesan yang bisa menginspirasi dan memotivasi orang lain.
“Public speaking adalah salah satu kunci kesuksesan dalam banyak aspek kehidupan. Dengan keterampilan ini, kita bisa memengaruhi, memotivasi, dan menggerakkan orang untuk mencapai tujuan bersama. Saya senang bisa berbagi ilmu ini dengan para peserta LDKS SMA Negeri 4 Bone,” ujar Sudirman dalam pelatihan tersebut.
Peserta LDKS tampak antusias mengikuti sesi pelatihan, terutama saat Sudirman memberikan tips praktis tentang bagaimana cara memulai presentasi dengan percaya diri dan bagaimana menjaga perhatian audiens selama presentasi berlangsung. Ia juga menekankan pentingnya penggunaan bahasa tubuh yang tepat, menjaga kontak mata dengan audiens, serta intonasi suara yang bervariasi untuk menyampaikan pesan yang lebih efektif.
Para peserta memberikan respon positif terhadap pelatihan ini, dengan banyak di antara mereka yang merasa semakin percaya diri untuk berbicara di depan umum. Salah satu peserta, Dini, menyampaikan bahwa materi public speaking yang diberikan sangat membantu dalam mengatasi rasa gugup saat berbicara di hadapan orang banyak.
“Pelatihan ini membuka wawasan saya tentang pentingnya public speaking. Sekarang saya tahu bagaimana cara mengontrol rasa gugup dan membuat presentasi lebih menarik,” ujar Dini, salah satu siswa yang mengikuti pelatihan.
LDKS di SMA Negeri 4 Bone adalah salah satu program tahunan yang bertujuan mengembangkan kemampuan kepemimpinan siswa, termasuk soft skills seperti komunikasi, teamwork, dan problem solving. Keterampilan public speaking menjadi bagian penting dari pelatihan ini karena kemampuan berbicara di depan umum akan sangat berguna dalam menjalankan peran sebagai pemimpin di organisasi sekolah.
Sudirman Abdullah menyatakan harapannya agar pelatihan ini memberikan dampak jangka panjang bagi peserta, terutama dalam hal keberanian dan kemampuan menyampaikan pendapat di depan umum. “Saya berharap apa yang mereka pelajari hari ini akan terus mereka praktikkan dan kembangkan, sehingga mereka bisa menjadi pemimpin yang percaya diri dan komunikatif,” tambahnya.
Dengan pelatihan ini, diharapkan para siswa peserta LDKS dapat mengaplikasikan keterampilan public speaking dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di luar sekolah, serta menjadi pribadi yang mampu menyampaikan gagasan secara efektif.
