 |
| Workshop KKN UMS Rappang Desa Mario Tingkatkan Kualitas dan Branding UMKM Lokal |
NARASIRAKYAT,SIDRAP, 13 September 2024 – Dalam upaya mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tingkat desa, mahasiswa KKN dari Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) menyelenggarakan workshop bertema “UMKM Desa Naik Kelas”. Acara ini berlangsung di Kantor Desa Mario dan bertujuan meningkatkan kualitas dan branding UMKM lokal, khususnya usaha kecil yang bergerak di sektor makanan ringan, seperti pipang, yang merupakan salah satu produk unggulan desa.
Workshop ini menghadirkan narasumber berpengalaman di bidang UMKM dan kewirausahaan, yakni Isumarni, founder dari KleponHolic, dan Firmansyah, ketua dari Komunitas Pengusaha TDA Sidrap 1.0. Muh. Ikram, mahasiswa KKN Desa Mario, berperan sebagai moderator, memandu jalannya diskusi yang interaktif dan penuh inspirasi.
Sesi pertama dibuka oleh Isumarni, yang memaparkan materi tentang strategi meningkatkan kualitas produk. Ia menjelaskan pentingnya inovasi dalam produk makanan lokal agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas. Isumarni juga berbagi pengalaman suksesnya dalam membangun brand KleponHolic hingga menjadi salah satu produk makanan yang diminati di Sidrap. Ia menekankan pentingnya konsistensi dalam menjaga kualitas bahan baku, kebersihan, serta inovasi produk untuk menarik minat konsumen.
“UMKM tidak hanya tentang produk, tapi juga tentang bagaimana kita bisa menciptakan kesan yang kuat di benak konsumen. Branding adalah kunci untuk memperluas pasar dan mendapatkan kepercayaan pelanggan,”** ujar Isumarni.
Sesi berikutnya dibawakan oleh Firmansyah, yang berbicara tentang pentingnya pemasaran digital dan strategi branding untuk UMKM. Ia mengajak para peserta untuk memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya sebagai sarana promosi yang efektif. Firmansyah juga memotivasi peserta untuk berani berinovasi dalam memasarkan produk mereka, baik dari segi kemasan, logo, maupun penggunaan tagline yang menarik.
“Di era digital ini, setiap UMKM harus memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar. Dengan branding yang kuat dan strategi pemasaran yang tepat, produk desa bisa naik kelas dan menembus pasar yang lebih luas,” kata Firmansyah.
Workshop ini dihadiri oleh pelaku UMKM dari berbagai sektor di Desa Mario, yang sangat antusias mengikuti materi dan berdiskusi dengan para narasumber. Para peserta mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana cara meningkatkan kualitas produk mereka serta bagaimana memanfaatkan branding untuk mengembangkan bisnis secara berkelanjutan.
Salah satu peserta, pelaku UMKM yang memproduksi pipang, menyatakan bahwa workshop ini sangat membantu dalam memberikan pemahaman baru tentang pentingnya branding. “Saya jadi lebih paham bahwa kemasan dan promosi juga sangat penting. Setelah ini, saya akan coba memperbaiki cara saya memasarkan pipang agar bisa dikenal lebih luas,”ujarnya.
Kepala Desa Mario, menyampaikan apresiasi yang besar terhadap inisiatif mahasiswa KKN UMS Rappang dalam mendukung pengembangan UMKM desa. Workshop ini merupakan bagian dari rangkaian program KKN UMS Rappang di Desa Mario yang fokus pada pengembangan potensi lokal. Ke depannya, mahasiswa KKN berencana mengadakan pendampingan lanjutan untuk pelaku UMKM dalam mengaplikasikan strategi yang telah dipelajari selama workshop.
