Pimpinan BAZNAS Sidrap Hadiri Rakorda BAZNAS se-Sulawesi Selatan

Pimpinan BAZNAS Sidrap Hadiri Rakorda BAZNAS se-Sulawesi Selatan

NARASIRAKYAT, Makassar — Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sidenreng Rappang menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BAZNAS se-Sulawesi Selatan yang diselenggarakan di Makassar dengan mengangkat tema:
“Menguatkan BAZNAS Mendukung Asta Cita Presiden Prabowo.”

Kehadiran delegasi BAZNAS Sidrap—yang dipimpin oleh Ketua BAZNAS Sidrap, H. Mustari Sede, S.Sy., M.H.I., bersama jajaran pimpinan: Imran Baharuddin, S.Ag, Dr. Wahidin Ar Rafany, Madalin, dan Vivi Anriani Darwis—menunjukkan komitmen kuat Sidrap dalam menyukseskan gerakan zakat nasional serta menyelaraskan program zakat dengan agenda pembangunan pemerintah.

Rakorda ini dihadiri oleh pimpinan BAZNAS kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, Kanwil Kemenag Sulsel, Pemprov Sulsel, dan MUI Sulsel, menandai langkah besar dalam penguatan sinergi zakat di tingkat regional.

Rakorda BAZNAS se-Sulsel tahun ini berfokus pada penyelarasan program zakat dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, delapan agenda prioritas nasional yang menitikberatkan pengentasan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi, dan penguatan kualitas sumber daya manusia.

BAZNAS Sidrap menjadi salah satu daerah yang paling aktif menindaklanjuti agenda tersebut, terutama dalam:

1. Pengentasan Kemiskinan Ekstrem

Rakorda menegaskan pentingnya memperluas dampak zakat dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Di Sidrap, hal ini sudah berjalan melalui program unggulan seperti pembangunan Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) bagi warga prasejahtera, sebuah kolaborasi konkret antara Pemda Sidrap dan BAZNAS Sidrap.

2. Pemberdayaan Ekonomi Umat (UMKM)

BAZNAS Sidrap memperkuat komitmen dalam memberikan bantuan modal usaha dan pelatihan UMKM, sesuai dengan spirit kemandirian mustahik dalam Asta Cita.

3. Tata Kelola Zakat yang Akuntabel dan Profesional

Rakorda menekankan pentingnya transparansi dan peningkatan kualitas tata kelola zakat.
BAZNAS Sidrap turut mengoptimalkan pengumpulan zakat ASN dan memperluas sinergi lintas lembaga untuk meningkatkan kepercayaan publik.

4. Digitalisasi Pengelolaan ZIS

Selaras dengan arah Rakernis Nasional, BAZNAS Sidrap mempercepat transformasi digital melalui sistem pelaporan dan layanan zakat berbasis daring, sehingga mempermudah masyarakat dalam menunaikan zakat, infak, dan sedekah secara amanah dan terukur.

5. Sinkronisasi Program dengan Pemda Sidrap

Hasil Rakorda menjadi pedoman BAZNAS Sidrap dalam menyesuaikan program prioritas daerah, terutama dalam aspek kesejahteraan sosial, pemberdayaan ekonomi, dan penanganan kerentanan masyarakat.

Lima Fakta Menarik Dari Rakorda BAZNAS se-Sulsel

1. Tema Rakorda selaras dengan agenda nasional, yakni Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

2. BAZNAS Sidrap menjadi salah satu delegasi aktif yang memaparkan praktik baik pengelolaan zakat lokal.

3. Agenda Rakorda dihadiri puluhan pimpinan BAZNAS, MUI, Kemenag, dan Pemprov Sulsel.

4. Digitalisasi zakat menjadi fokus utama, sebagai upaya modernisasi dan peningkatan akuntabilitas.

5. Rakorda menetapkan langkah-langkah konkret untuk sinkronisasi program zakat dengan Pemda, termasuk dukungan terhadap pengentasan kemiskinan ekstrem dan pemberdayaan UMKM di Sidrap.

Melalui Rakorda ini, BAZNAS Sidrap menegaskan komitmennya sebagai lembaga zakat yang modern, profesional, dan berdampak. Kehadiran para pimpinan dalam pertemuan ini menjadi bukti bahwa Sidrap tidak hanya mengikuti arus nasional, tetapi aktif memberi kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah.

Dengan sinergi kuat bersama pemerintah, BAZNAS, dan masyarakat, Sidrap melangkah semakin pasti menuju masa depan yang lebih sejahtera dan berkeadilan.

Untuk informasi lebih lengkap, kunjungi: kabsidrap.baznas.go.id